Selasa, 24 Mei 2016

SEBUAH KEJADIAN TEORI KONSPIRASI YANG TERBUKTI BENAR

Banyak orang menganggap "Teori Konspirasi" hanyalah omong kosong orang-orang di warung kopi yang tak punya bukti dan cuma menga... thumbnail 1 summary

Banyak orang menganggap "Teori Konspirasi" hanyalah omong kosong orang-orang di warung kopi yang tak punya bukti dan cuma mengandalkan prasangka. Tapi, mengapa "teori" itu selalu muncul, terutama bila terkait pada kasus-kasus pemerintah yang tak pernah selesai. Di Indonesia kita mengenal soal Supersemar yang misterius karena tak pernah ada surat aslinya. Di dunia berkembang perbincangan soal kelompok Illuminati, Zionis, dan sebagainya.

"Teori Konspirasi" tetap hidup tampaknya karena banyak "teori" yang semula cuma dugaan belaka tapi ternyata belakangan terbukti benar. Media Inggris, Independent, Rabu, 6 Mei 2015, mengumpulkan beberapa "teori konspirasi" yang ternyata benar itu dan faktanya memang menakutkan.


1. Eksperimen Sifilis Tuskegee

Eksperimen Amerika Serikat ini berlangsung selama 1932-1972 yang mengorbankan 400 lelaki Afro-Amerika tanpa mereka tahu atau sadar. Orang-orang itu hanya diberi tahu bahwa mereka punya "darah kotor" ketimbang dijelaskan bahwa mereka memiliki penyakit menular karena hubungan badan atau sedang diteliti untuk penyakit itu. Studi itu ditujukan untuk meneliti apakah penyakit itu berdampak beda antara lelaki kulit hitam dan kulit putih. Hingga studi berakhir hanya 74 orang dari partisipannya yang hidup.


2. Projek MK-ULTA

Wired melaporkan bahwa program CIA ini mengerahkan agen-agennya memberi manusia, yang tak sadar tujuannya, obat-obat sebagai cara untuk mengendalikan pikiran. Mereka juga memakai terapi kejut listrik, hipnotis, persuasi sublim dan teknik isolasi. Program ini disebut dalam buku The Men who Stare at Goats, yang kemudian diangkat ke film dengan bintang George Clooney. MK adalah nama proyek yang mengacu pada Divisi Teknis CIA yang mengawasi proyek dan ULTRA adalah istilah CIA untuk proyek intelijen paling rahasia.

3. Operasi Penjepit Kertas

Ini adalah rencana rahasia untuk membawa ilmuwan Nazi ke Amerika untuk bekerja pada CIA di akhir Perang Dunia II. Operasi ini dibongkar oleh wartawan Annie Jacobsen dalam bukunya, Operation Paperclip: The Secret Intelligence Program that Brought Nazi Scientists to America. Menurut Ynet, situs berita Israel, para ilmuwan itu membantu Amerika mengembangkan senjata kimia dan bekerja bersama ilmuwan Amerika untuk mengembangkan LSD (Lysergic Acid Diethylamide), sejenis narkotika.

4. Pengakuan Nayirah

Pada 1990 seorang gadis 15 tahun yang dikenal sebagai "Nayirah" memberi bukti kepada Kongres Amerika Serikat yang memicu dukungan untuk Perang Teluk pertama. Gadis itu mengklaim bahwa tentara Irak telah memindahkan bayi-bayi dari inkubator dan membiarkan mereka mati. Tapi, faktanya belakangan ditolak oleh Amnesty International. Setelah perang, New York Times melaporkan bahwa "Nayirah" sebenarnya anak duta besar Kuwait dan pengakuannya diatur oleh perusahaan public relation Hill & Knowlton.

5. Liverpool

Pada 15 April 1989, 96 penggemar Liverpool meninggal dalam kebakaran dan ratusan lainnya cedera ketika menonton semifinal Piala FA (Football Association) di stadion Hillsborough. Pada 2011 seorang pensiunan hakim mengklaim para keluarga yang meninggal harus membuang jauh-jauh "teori konspirasi" soal apa yang terjadi dalam kecelakaan itu. Pada 2012 sebuah penyelidikan menunjukkan bagaimana polisi membuat "langkah-langkah yang diperlukan" agar tak disalahkan atas tragedi itu. Hingga kini penyelidikan masih berlanjut dan bukti-bukti baru tentang usaha untuk menutup-nutupi itu bermunculan.

6. Pelarangan Alkohol

Media Amerika, Slate, melaporkan, pemerintah Amerika Serikat sengaja meracuni alkohol di masa Undang-undang Pelarangan Minuman Keras (Prohibition Act) dalam usaha untuk memberdayakan larangan minum-minuman keras pada 1920-an. Sekitar 700 orang meninggal karena perbuatan itu.

7. Operasi Northwoods

Operation Northwoods adalah sekumpulan proposal tindakan terhadap Kuba yang dirancang Departemen Pertahanan dan Kepala Staf Gabungan Amerika Serikat pada 1962. Ini adalah rencana Perang Dingin oleh pemerintah Amerika Serikat untuk membuat serangan palsu di Amerika yang dirancang untuk mengkambinghitamkan Kuba dan mengail dukungan untuk perang terhadap negara komunis di Amerika Latin itu. Catatan menunjukkan bahwa itu tak pernah berhasil diwujudkan.



Teori persekongkolan atau teori konspirasi (dalam bahasa Inggris, conspiracy theory) adalah teori-teori yang berusaha menjelaskan bahwa penyebab tertinggi dari satu atau serangkaian peristiwa (pada umumnya peristiwa politik, sosial, atau sejarah) adalah suatu rahasia, dan seringkali memperdaya, direncanakan diam-diam oleh sekelompok rahasia orang-orang atau organisasi yang sangat berkuasa atau berpengaruh. Banyak teori konspirasi yang mengklaim bahwa peristiwa-peristiwa besar dalam sejarah telah didominasi oleh para konspirator belakang layar yang memanipulasi kejadian-kejadian politik. Dengan kata lain menjadikan sesuatu sebagai alternatif demi mencapai tujuan yang telah dirancang

Teori ini ada di seputaran gerak dunia global dan merambah hampir ke semua ranah kehidupan manusia, dari urusan politik sampai makanan. Orang yang tidak percaya selalu menganggap semua hanya olok-olok, mengada-ada, menyia-nyiakan waktu, kurang kerjaan, dan sebagainya. Bagi para penganutnya, teori itu tidak serta-merta muncul mendunia tanpa ada yang menciptakan polanya.

Penganut teori ini pun terbelah dalam dua kubu utama. Kelompok pertama adalah mereka yang hanya percaya bahwa segala hal mungkin terjadi apabila ada dukungan argumentasi yang kuat, fakta akurat, data ilmiah, pendapat yang bisa diverifikasi kebenarannya, tokoh-tokoh yang nyata, sejarah yang memang ada dan bukan mitos, dan sebagainya. Kelompok ini percaya John F. Kennedy sebenarnya tidak tertembak, tetapi diselamatkan oleh makhluk angkasa luar, misalnya. Kelompok kedua adalah mereka yang percaya tanpa syarat alias mereka yang menganggap apapun yang terjadi sudah dirancang sedemikian rupa, yang acapkali menghubungkan dengan mitos, legenda, supranatural, dan sebagainya. Misalnya, mereka percaya bahwa peristiwa 11 September sudah dirancang sebagaimana yang terlihat pada lipatan uang kertas 20 dolar AS; di mana apabila kita melipat uang itu sedemikian rupa akan tercipta gambar menara kembar yang terbakar.

Teori tersebut memang benar adanya, itu dapat dibuktikan dari hal-hal kecil seperti: apabila kita bermain poker dengan jumlah pemain 5 orang, maka kita dapat melakukan konspirasi terhadap 3 pemain lainnya, sehingga hasil dari kekalahan 1 pemain yang merupakan calon korban konspirator dapat dibagi berempat, dan cara itu biasa digunakan oleh pejudi-pejudi terkenal.

Tidak ada komentar

Posting Komentar

technology

social counter